Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa yang Dimaksud Bilangan Oktan pada Bensin?

Apa yang dimaksud Bilangan Oktan pada Bensin? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut mari kita ingat terlebih dahulu apakah ketika memakai kendaraan, kalian selalu mengecek kecukupan bensin untuk berkendara sebelum kalian pergi? Apa yang akan kalian lakukan ketika melihat jarum indikator penunjuk bensin kalian berada di huruf "E"? 

Apa yang dimaksud Bilangan Oktan pada Bensin?

Kalian pasti akan segera mencari SPBU terdekat untuk mengisi bensin. Ketika kalian sampai di SPBU, kalian akan mulai memikirkan bahan bakar apa yang cocok dengan kendaraan yang kalian miliki, apakah akan memilih bensin dengan variasinya ataupun solar dengar variasinya.

Maksudnya apa nih bensin dengan variasinya?

Jadi kalau kalian perhatikan, SPBU menjual beberapa jenis bensin, yaitu Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Plus.

Untuk membedakannya, masing masing varian memiliki warna yang khas:
Premium berwarna kuning cerah, pertalite berwarna hijau cerah, pertamax berwarna biru dan pertamax plus berwarna merah.

Bukankah bensin berasal dari Crude Oil (minyak mentah yang berwarna hitam), kenapa ya warnanya bisa menjadi terang dan berbeda beda?


Apa yang dimaksud Bilangan Oktan pada Bensin?

Oke langsung saja kita bahas. Jadi bensin merupakan salah satu produk dari pengolahan minyak bumi pada tahap ke 2. Kalian tau kan pada tahap 2 ini sebenernya masih banyak produk lain yang dihasilkan dari pengolahan minyak mentah (crude oil) selain bensin.

Pada artikel sebelumnya gw udah ngebahas mengenai pembentukan minyak bumi dan pengolahannya, disana sudah dipaparkan mengenai 2 tahap pembentukan minyak bumi. Silakan bagi kalian yang belum baca artikel gw sebelumnya bisa klik tentang pembentukan minyak bumi diatas.

Berdasarkan titik didih dan perbedaan dari jumlah atom karbonnya, produk minyak bumi terdiri dari 8 kelompok:
Apa yang dimaksud Bilangan Oktan pada Bensin?               
Kelompok 1
Punya titik didih < 20 derajat Celcius dengan jumlah atom Carbonnya 1- 4.
Karena titik didihnya rendah, maka pada suhu ruangan dia akan berbentuk gas. Dipakai untuk pembuatan bahan baku petrokimia dan juga bahan bakar gas (BBG). Gas ini dikenal dengan nama LPG (Liquid Petroleum Gas).

Kelompok 2
Punya titik didih 20 - 60 derajat Celcius dengan jumlah atom karbonnya 5 - 6. Produk ini dikenal sebagai petroleum eter, digunakan dalam pelarutan polar yang dipakai dalam cairan pembersih.

Kelompok 3
Punya titik didih 60 - 100 derajat Celcius dengan jumlah atom karbonnya 6 - 7. Produk ini digunakan sebagai bahan dasar NAFTA, Pelarut nonpolar dan cairan pembersih.

Kelompok 4
Punya titik didih 40 - 200 derajat Celcius dengan jumlah atom carbonnya 5 - 10. Produk ini adalah produk yang paling sering kalian pake, yaitu bensin.

Kelompok 5 
Punya titik didih 175 - 325 derajat Celcius dengan jumlah atom carbonnya 12 -18 atom carbon. Produk ini adalah minyak tanah dan bahan bakar jet (Avtur)

Kelompok 6
Punya titik didih 250 - 400 derajat Celcius dengan jumlah atom carbonnya >12 atom carbon. Produk dari kelompok ini adalah solar, yang dipake buat bahan bakar bermesin diesel.

Kelompok 7
Berwujud zat cair, punya atom carbon >20. Produk dari kelompok ini adalah OLI.

Kelompok 8
Berwujud padat, Punya atom carbon > 20. Produk dari kelompok ini adalah lilin dan aspal. 
Jadi sekarang kita bisa tahu bahwa produk minyak bumi ternyata bukan bensin saja tetapi terdiri dari 8 kelompok, dimana bensin hanya salah satu dari produk minyak bumi.
Tapi khusus kali ini gw bakal ngebahas mengenai bensin. Tadi diatas udah gw sebutin varian dari bensin dengan warnanya yang berbeda beda.

Kenapa warna bensin bisa beda beda??

Jadi pada bensin yang telah diolah itu biasanya ditambahkan zat warna yang sebenernya ga ngaruh apa- apa ke bensinnya. 
Cuma buat ngebedain antara varian satu dengan lainnya, kenapa? Ya karna harganya beda beda. Dimana harganya menentukan mutu. Iya ga sih?? (kalo yang ini sekedar opini gw ya.hehe)

Apa yang dimaksud Bilangan Oktan pada Bensin?
Ilustrasi Varian Bensin
                                                  
Menurut kalian, sebenernya apa yang menentukan suatu bensin itu bermutu?

Jawabanya adalah "Bilangan OKTAN" yang terkandung dalam bensin dan berbagai zat adittive tambahannya, jadi bukan karna zat penambah warnanya ya, karna tadi gw bilang warnanya itu justru ga ngaruh apa-apa terhadap kualitas. 
Semakin tinggi bilangan OKTAN maka mutu bensinnya semakin baik.

Terus sebenernya Bilangan OKTAN itu apa sih?? 

Jadi OKTAN diambil dari senyawa alkana yang punya 8 atom carbon dengan rumus kimia C8H18

Bilangan Oktan pada Bensin
         Ilustrasi Oktana

Bilangan oktan akan lebih tinggi jika kandungan iso-oktana nya diperbanyak. Bensin bisa ditingkatkan kualitasnya dengan menambahkan zat-zat aditif bensin. Bilangan Oktan ini menunjukan ketahanan bensin jika dikompresikan. Maksudnya gimana nih?

Kita tau setiap kendaraan memiliki perbandingana kompresi yang berbeda beda, semakin besar angka perbandingan kompresi maka akan semakin besar energi kinetik molekul yang tercipta ketika bahan bakar dikompresikan. 

Hal ini membuat fluida yang dikompresi menjadi mengalami kenaikan temperatur. Karena hal tersebut jadi bensin dengan oktan rendah tidak akan tahan terhadap panas yang timbul akibat kompresi, sehingga bensin yang telah bercampur dengan udara akan terbakar dengan sendirinya sebelum busi memercikan bunga api (pre-ignition). Sebaliknya bensin dengan nilai oktan tinggi akan lebih tahan terhadap panas yang dihasilkan dari kompresi dan tidak membuat bensin terbakar dengan sendirinya.

Terus gimana caranya kita bisa tahu Nilai OKTAN dari suatu bahan bakar?

Untuk bisa mengetahui nilai oktan dari suatu bahan bakar biasanya harus dengan Uji Lab. Dimana bahan bakar akan dibandingin efisiensi pembakarannya dengan bensin standar yang kandungannya iso- oktana dan n-heptana. Iso-oktana memiliki bilangan oktan 100 dan N-heptana memiliki bilangan oktan 0.

Bensin yang dihasilkan dari tahap 2 pada destilasi bertingkat biasanya hanya memiliki nilai oktan sekitar 70 -80. Maka dari itu perlu ditambahkan zat lain untuk menaikan nilai oktan. Semakin banyak zat aditif yang ditambah, semakin bagus kualitas bensinnya. Tetapi semakin mahal biaya produksinya, hal ini menyebabkan bensin jenis pertamax yang punya bilangan OKTAN 92 akan lebih mahal dari premium yang punya bilangan oktan 88, maupun pertalite yang memiliki nilai oktan 90.

Kenapa Bilangan Oktan Bisa Menentukan Mutu Bensin?

Jadi gini, Kendaraan yang kita pakai pada dasarnya menggunakan motor bakar sebagai penggerak dengan jenis Internal Combustion Engine (mesin pembakaran dalam). Dimana dalam suatu siklus kerja mesin ada yang namanya kompresi mesin, tujuannya adalah untuk menekan campuran udara dan bahan bakar. Bensin yang memiliki nilai Oktan rendah akan meledak/ terbakar lebih cepat sebelum busi memercikan bunga api (Pre-ignition). Akibatnya akan terjadi pristiwa yang disebut knocking (ketukan). Maka dari itu untuk mesin kendaraan yang memiliki perbandingan kompresi yang tinggi, dibutuhkan pula bensin yang memiliki nilai oktan yang tinggi.


Sumber Gambar: https://www.wxpr.org
                             https://rbi.or.id/
                             https://www.wikiwand.com/
                             https://wowbabel.com/
                             https://id.depositphotos.com/

Post a Comment for "Apa yang Dimaksud Bilangan Oktan pada Bensin?"