Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Penyebab Power Steering Berat dan Cara Mengatasinya

Penyebab Power Steering Berat dan Cara Mengatasinya - Power steering merupakan salah satu teknologi yang digunakan di dalam sebuah kendaraan. Mekanisme ini ditempatkan pada sistem kemudi. Yaa jadi fungsinya memang berkaitan dengan sistem kemudi. Teknologi ini membuat handling ataupun pengemudian menjadi terasa lebih ringan sehingga pengendara tidak mengeluarkan tenaga yang berlebih ketika akan membelokan kendaraan.

Sadarkah kalian bahwa mobil-mobil zaman dulu yang belum menggunakan teknologi ini, memiliki diameter roda kemudi yang cukup besar dibanding sekarang? Selain itu kita sering kali melihat pengemudi seperti mengeluarkan tenaga yang besar ketika akan berbelok, Kenapa yaa demikian?

Ok jadi kalian harus tahu terlebih dahulu mengenai fungsi dari power steering dan mengapa teknologi ini diterapkan pada mobil baik itu jenis SUV, MPV maupun sedan.

Fungsi Power Steering

Power steering memberikan kemudahan dalam menggerakan sistem kemudi kendaraan

Membelokan mobil, terutama ketika kondisi mobil sedang berhenti akan membutuhkan tenaga yang besar, untuk membuat kedua roda berbelok. Hal inilah yang diatasi oleh sistem kemudi yang telah menggunakan power steering.

Berikut beberapa fungsi power steering:

  • Memberikan tekanan fluida (hidrolik) guna meringankan sistem kemudi
  • Membuat keakuratan belok menjadi semakin cepat dan responsif

Namun seiring berjalannya waktu kadang terjadi kerusakan yang dapat menyebabkan sistem ini tidak berfungsi sebagaimana mestinya dan mengakibatkan steering wheel menjadi berat. 

Penyebab Power Steering Berat dan Cara Mengatasinya 

Penyebab Power Steering Berat dan Cara Mengatasinya

Terdapat beberapa permasalahan yang dapat menyebabkan power steering menjadi berat. Mengetahui penyebab dari mal fungsi sistem ini dapat membantu kalian untuk menentukan cara perbaiakan yang paling tepat. Berikut adalah beberapa penyebab dari power steering yang berat.

1. Volume Oli (minyak) Power Steering Kurang

Oli power steering berfungsi untuk memberikan tekanan pada piston di dalam rack dan pinion. Jika volume oli power steering kurang maka tekanan yang diberikan piston juga akan berkurang. 

Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka sebaiknya tambahkan kembali oli power steeringnya sampai level (tingkat) yang sesuai dengan standarnya.

2. Terjadi Kebocoran

Kebocoran fluida pada power steering merupakana penyebab utama yang paling sering terjadi ketika steering wheel terasa berat. Perlu kalian ketahui di dalam mekanisme kerjanya power steering ini menggunakan tekanan fluida yang disalurkan melalui sebuah pipa (selang khusus). Jika bagian yang dilalui minyak (fluida) ini bocor maka, tekanan fluida jadi tidak maksimal untuk dapat membantu dalam menggerakan kemudi. Pada kondisi ini kalian akan merasakan stir jadi berat

3. Rack Steer Aus atau Rusak

Perawatan yang salah dapat menyebabkan kerusakan pada rack steer untuk penggunaan dalam rentang waktu yang lama. Jika rack steer rusak ada kemungkinan mobil menjadi susah diarahkan. Kendaraan sulit diarahkan karena rack steer rusak dapat diatasi dengan memperbaiki atau mengganti rack steer yang rusak tersebut. Untuk menggantinya dapat dilakukan di bengkel resmi agar mendapatkan perawatan maksimal.

4. Seal di Bagian Rack Pinion Rusak atau Getas

Dalam menunjang kinerja power steering, seal memiliki fungsi yang sangat penting. Posisi seal harus berada pada rack pinion dengan tepat dan tidak boleh bergeser keluar dari tempat yang seharusnya. Jika seal rack pinion tidak berada pada tempat yang seharusnya maka akan menyebabkan oli power steering mengalami kebocoran dan menyebabkan tekanan oli pada power steering menjadi kurang kuat sehingga power steering akan terasa berat.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, perbaiki posisi seal di rack pinion dengan tepat. Jika seal mengalami keausan atau menjadi getas karena digunakan secara terus menerus, sebaiknya seal tersebut langsung diganti dengan yang baru.

5. Baut Di Bagian Rack Pinion Terlalu Kencang

Pada rack pinion terdapat baut penyetelan yang dapat diatur kekencangannya. Jika baut pada rack pinion tersebut terlalu kencang maka akan menyebabkan power steering menjadi lebih berat. Untuk mengatasinya sebaiknya segera dilakukan penyetelan ulang pada baut penyetel tersebut dengan pas (tidak terlalu kencang dan tidak terlalu longgar). Lakukan pengecekan power steering pada saat melakukan penyetelan sampai power steering yang terasa berat kembali menjadi normal.

6. Tekanan Pompa Kurang Maksimal

Seiring berjalan nya waktu tiap tiap komponen akan mengalami penurunan kualitas. Kebocoran pada selang oli power steering dapat terjadi karena usia pemakaian dan mengalami keausan secara perlahan akan menurunkana tekanan pompa. Hal ini membuat tekanan yang dihasilkan menjadi tidak maksimal. Untuk mengatasinya yaitu dengan cara mengganti selang oli power steering dengan yang baru.

7. Selang Power Steering Tertekuk

Posisi selang power steering yang tertekuk dapat menyebabkan power steering menjadi berat karena sirkulasi oli akan terhambat. Selang yang tertekuk jika tidak segera diatasi maka akan menyebabkan selang tersebut menjadi rusak dan dapat menyebabkan kebocoran. Untuk mengatasinya adalah dengan cara meluruskan kembali posisi selang power steering yang tertekuk.

8. Tekanan Udara Pada Ban Rendah

Tekanan udara ban yang rendah (kondisi ban kempes) dapat menyebabkan power steering menjadi berat dan sedikit lebih sulit untuk dikendalikan. Hal ini terjadi karena ban merupakan bagian yang terhubung langsung dengan sistem keudi kendaraan.

Oleh karena itu, kondisi tekanan angin ban yang kurang dari standard akan membuat power steering menjadi terasa lebih berat. Untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan cara menambah tekanan angin ban sampai sesuai dengan standarnya.

Itulah penyebab power steering berat dan cara mengatasinya. Identifikasi dengan teliti jika kendaraan kalian mengalami permasalahan power steering berat, supaya kalian bisa melakukan treatment yang sesuai berdasarkan gejala kerusakan yanng terjadi. terima kasih.

Post a Comment for "Penyebab Power Steering Berat dan Cara Mengatasinya"